Sabtu, 28 Desember 2013

Ini sedikit saja..

Kataku, kita itu gak simbiosis mutualisme..
Katamu, kita itu simbiosis mutualisme pake banget.
Kataku, mana ? Bagian mana ?
Katamu, banyak hanya saja aku yang tak menyadari.

Oke.. Kali ini mari kita "mengingat"

Pernah sekali kau melihatku dan menghampiri, kau bertanya keadaanku. Aku sempat bingung, karena kita tak pernah berbicara sebelumnya. Yah, kau bertanya tentang tanganku yang terluka. Kau tahu darimana ? Kau pernah melihat lukanya ? Yah. semua itu membuatku bingung saat itu. Dan aku hanya menjawab semua baik-baik saja.  

Pernah sekali kau datang padaku, hanya untuk memberiku minum. Hari itu saat terik. Semua orang di tempat itu dehidrasi yah termasuk aku. Tapi apa daya menuju tempat untuk mendapatkan air minum itu sangat sulit. Harus kembali menyusuri rute adventure yang panjang dan melelahkan. Rutenya mendaki dan puncaknya gak kelihatan. Lalu, kau tiba-tiba muncul dan membawa seperangkat alat sholat air minum dan menawarkannya padaku.. :)

Pernah sekali kau bertemu denganku di jalan. Kau menepuk bahuku dari belakang sambil tersenyum lalu berjalan di sampingku sambil bertanya aku sedang bersama siapa. Aku menjawab tak ada, aku sendirian. Lalu kau berkata padaku untuk berhati-hati dan kau pergi sambil melambaikan tanganmu.

Pernah kau menemaniku begadang hanya untuk mempersiapkan makanan yang akan kita makan esok hari di sebuah kegiatan kampus. Hari itu kita mengobrol banyak. Sangat banyak bahkan hingga aku tak sadar apa saja yang kita bicarakan. aku hanya ingat kita ngobrol sampai pukul 04.00 subuh. Saat itu romantis yah, listrik padam, hujan deras dan cuaca dingin. :) hanya kita berdua... :) (padahal banyak orang, sok drama aja sih ini)

Pernah kau memberikanku jaket, karena waktu itu aku kehujanan dan alhasil aku kedinginan. Lalu kau menyiapkan kompor untuk memasakkan makanan hangat untukmu. Yah, kita sering berjumpa diacara perkemahan seperti ini.

Pernah kau menemaniku berjalan-jalan keliling Makassar untuk melepaskan keboringan dan kesuntukanku. Plus di traktir pula. Cukup menghibur. :) Aku suka pengalaman itu. *beberapa kali*

Pernah kau menemaniku menonton film yang genrenya romantis padahal kau tak menyukainya. Heheh... :)

Pernah kau mengantarku ke dua tempat yang cukup jauh. Yah, terima kasih banyak untuk kebaikanmu itu.

Sering kau menemaniku menghilangkan rasa lapar dengan makan di tempat yang menyenangkan (walaupun itu jauh).

Sering kau menemaniku mengerjakan tugasku.. 

Sering kau menemaniku berkeliling Makassar. yah.. berkeliling saja.

Sering kau menemaniku ke ATM dan singgah di sebuah minimarket.

Sering kau menemaniku ke beberapa tempat hanya untuk membeli barang keperluanku.

Sering kau membawakanku makanan, saat malam hari aku merasakan lapar datang menyerang.

Sering kau menemaniku mendownload drama korea favorit walaupun kau tak suka... bahkan kau sering mendownloadkan drama pesananku. Walaupun dengan sedikit omelan tentunya. 

Sering dan sangat sering bahkan kau membuatku tersenyum dan tertawa..


Aku mengingat hal-hal itu. Masih banyak hal lain yang kau lakukan.
Tapi belum mampu ku tuliskan saat ini.
terima kasih banyak .
Kau begitu baik padaku (dan pada orang-orang disekitarmu)

Minggu, 15 Desember 2013

Road to Pare-Pare

Rabu, tanggal 11 12 13 pukul 23.02

terjalin sebuah percakapan di sebuah media sosial
R : Hy (dengan sebuah emoticon senyum)
A : Hy... (dengan emoticon serupa)
R : Besok kuliah ?
A : Gak
R : Oke siip
A : Hah ?
R : Kita ke pare-pare besok
A : Seriusan ?
R : Yups
A : Asyik (dengan emoticon senyum lebar)
R : :)
A : Berangkat jam berapa ?
R : Siang. Paling cepat jam 1..
A : oke.. siip.. Saya bisa nonton dulu...
R : Yuupss.. Belum mau tidur ?
A : Bentar lagi. Tanggung ..
R : Drama korea lagi ?
A : Yupss.. (dengan emoticon cengengesan)
R : Jangan kelamaan tapi yah..
A : Kita juga.. Pulangnya cepat.. :)
R : Siip...
Percakapan di media sosial usai.. Tapi lanjut lagi via sms.. *kkkkkeee :D :D
Hmm.. sebelum tidur sempat mikir, serius itu besok mau pare-pare ? Pare-pare ? Ngelewatin Maros, Pangkep, Barru ? Oh. My GOD.. But... yah.. saya ketiduran..

Kamis, 12 12 13

Sekitaran pukul 11.00, masih setia di depan laptop.. Nonton The Heirs. Ketemu abang Minhyuk dkk yang cakep luar biasa... :).. Yah.. Dramanya seru.. Bikin ketagihan.. *skip.. Saya gak bahas drama ini*
sekitaran 12.30 si pinky berdering
"Di mna ? Siap-siap mi. 20 menit lagi saya jemput. Kita cuss.."
"Di rumah.. Oke kak"








Pukul 13.15
"Adama di depan"
"oke"
Pukul 13.24 perjalanan pun di mulai....
menerobos macetnya kota Makassar.. Teriknya matahari tak menghalangi keseruan perjalanan kami...
Setelah melewati Tugu Adipura.. Awan terlihat gelap.. Yah dari kejauhan.. Gelap banget.. Kami berpikir bahwa daerah Maros hujan....

Hem.. setelah melewati kota Makassar kami memasuki kota Maros.. Di sini awan memang gelap, tapi tak ada tanda-tanda hujan akan turun... Jadi perjalanan tetap kami lanjutkan.. Sepanjang perjalanan pemandangan yang luar biasa keren dan takkan kita temui di Makassar mengiringi perjalanan.. Hijau.. Hijau.. Hijau.. Hijau.. Evergreen..
Bahagia banget ini mata... :)..
 Lihat hamparan sawah sepanjang Maros dan Pangkep itu rasanya sesuatu..
Keeerreenn saja...  Lihat gunung karst yang menjulang tinggi dan kokohnya.. Kereen... :)
Gunung Karst di Maros ini jadi gunung Karst terluas, terbesar kedua setelah gunung karst di China...

Gunung Karst :)

Ini lagi nih... Keren kan ?? :)

.. Kami melewati kabupaten Maros dengan lancarr.. ccaarr..caarr... :) Ternyata Maros itu lumayan panjang yah... :D...
Berhubung mendung jadi teriknya matahari kota Maros tak begitu terasa...
Serulah perjalanannya untuk di nikmati... :)

Masuk Pangkep perlahan awan mendungnya beranjak pergi... Dan eng ing eng... Benar saja.. Memasuki kota Pangkep kami di sambut oleh teriknya Matahari dan debu yang lumayan banyak...  Maklum lagi renovasi jalan..  Kami sempat terjebak kemacetan.. Yah.. Maklum ini jalur trans sulawesi.. Truk-truk besar banyak yang mondar-mandir di sini..
Jalan raya masih dalam tahap rekonstruksi..
Jadi sesekali ada perpindahan jalur ibarat rel kereta api.. :)

Di sepanjang perjalanan di kabupaten Pangkep.. Hamparan empang berderatan mengiringi perjalanan kami... Gunung karst dan sawah pun masih setia menemani kami menyusuri jalan trans sulawesi ini... :)  ..
Maaf yah gak ada foto deretan empangnya :)

Perjalanan pun terus kami lanjutkan hingga masuk ke Barru... Suka dengan perbatasan kabupaten ini.. Pas di pinggir laut soalnya... :) Pernah singgah sekali di tempat ini waktu tahun 2011.. Waktu lagi dalam perjalanan menuju Toraja bareng Psirius (teman Angkatan di Psikologi UNM)... :)

Memasuki kabupaten Barru kami kembali di sambut oleh awan mendung... Bahkan sesekali kami merasakan gerimis berjatuhan dengan lembutnya menyapa kaca helm kami.. Tapi kami tak menghentikan perjalanan.... Memasuki kota Barru kami singgah di sebuah toko.. Singgah beli minum, istirahat sejenak.. Mengintip jam, ternyata sudah pukul 15.30... Yah... Lumayan lama yah.. :D :D... Prediksi 50 menit lagi sampai pare-pare... :) 

yeaaah.. dan .. sekitar pukul 16.20 kami memasuki gerbang Kota pare-pare.. cantik.. cantik.. keren... *lupa foto*

welcome to pare-pare city... 


Saya suka kota ini.. Kota pelabuhan dengan deretan bukit di seberangnya.. Yah.. Saya suka kota seperti ini.. Kita bisa melihat laut, bintang, gunung dan bukit di satu tempat... Ahhh... saya suka.. suka.. suka sekali.. :).. Dan sore itu kami memutuskan untuk berkeliling kota pare-pare...


Cantik kan ?? Keren.. Yah.. Saya suka... Sangat suka bahkan... :) Lautnya BIRU.. BIRU.. BIRU.. Langitnya juga BIRU...  Setelah puas. Kami mendarat di sebuah pantai.. tapi gak tau apa namanya.. Ada tugu adipuranya, ada pasar malamnya.. Tempatnya di dekat pelabuhan... Cantik.. Dari sini kita bisa lihat sebuah pulau di depan kita.. Kata si R namanya pulau Buaya.. Soalnya mirip buaya gitu.. tapi kok saya kok gak ngeeh yah.. hahah *imajinasi saya kemana saat itu*...



kami lanjut keliling pasar malam.. Pare-pare ini terkenal dengan cakarnya.. So.. Ekspedisi hunting cakar pun di mulai.. Yuhhu.. banyak yang keyen.. banyak yang bagus... :) milih, nawar, bayar, bungkus... hahha.. asseek... cakarr. caaakaarr.. lariss. lariss. :) Banyak kejadian lucu, seru dan menakjubkan di tempat ini.. :D

puas keliling di penjual cakar.. Kami kembali ke tempat yang ada tugunya tadi.. Menikmati angin laut dan sunset berdua.. *gak berdua sih rame banget soalnya*... aaah... Suka banget saya momen ini...
tapi sayang gak berfoto-foto saya.. Rame soalnya.. -_-"..kkkeeeke...

magrib pun tiba.. Kami memutuskan untuk sholat magrib di sebuah mesjid dekat tempat itu...


setelah sholat magrib kami back to Makassar... Yeeaah..
 Sore yang menyenangkan di Kota cantik ini.. :)




Sabtu, 14 Desember 2013

bagaimana hatimu ?

Berselancar tadi dan menemukan tulisan ini :)
Tulisan masgun keren deh pokoknya... :)
Membuat saya berpikir beberapa kali sambil mondar-mandir keliling rumah




UNTUK KAUM HAWA

"Cowok menang milih, cewek menang nolak!!!


Kedengarannya win-win solution. Ya… bisa begitu. Cowok memang bisa memilih wanita mana saja yang dia suka. Cowok bisa saja jatuh cinta dengan wanita mana saja yang hatinya memang “jatuh”. Toh, sampai hari ini jumlah cewek di dunia ini jauhhhhhhhhhhhhhhh lebih banyak dari cowok. Di Batam, para wanita bahkan sering bertengkar memperebutkan pria, karena komposisi antara wanita dan pria di kota ini memang sangat tidak seimbang. Jumlah wanitanya jauhhhhhhhhhhhhhhhh lebih banyak dari pria.

Cowok kalau nembak cewek ditolak, respon selanjutnya ada dua, pertama: mencoba lagi untuk kedua, ketiga, keempat, atau kesekian kalinya atau kedua, tidak melanjutkan dan berkelana mencari yang lain lagi. Toh, jumlah wanita jauhhhhhhhhhhhh lebih banyak dari pria. Dan harga diri seorang pria tidak akan turun dan tercabik-cabik hanya karena cintanya ditolak. Karena pria seorang pejuang sejati, dia pasti akan mencoba dan mencoba lagi. Sampai dapat! “Emang cewek elo doang??” . Pikiran seperti itu ada kadang di sana.

Tetapi kalau wanita begitu agresif terhadap pria, lalu kemudian ditolak hehhee… Jawab sendiri kata yang tepat untuk itu.

Pria dan wanita sama-sama didesain untuk menjadi pemenang. Menang! Cowok menang milih, cewek menang nolak. Masalahnya sekarang banyak wanita yang mencoba untuk merubahnya menjadi: Cewek menang milih. Jadi kalau cewek menang milih…maka berarti cowok menang nolak!

tetapi kalau wanita begitu agresif terhadap pria, lalu kemudian ditolak hehhee… Jawab sendiri kata yang tepat untuk itu.

Pria dan wanita sama-sama didesain untuk menjadi pemenang. Menang! Cowok menang milih, cewek menang nolak. Masalahnya sekarang banyak wanita yang mencoba untuk merubahnya menjadi: Cewek menang milih. Jadi kalau cewek menang milih…maka berarti cowok menang nolak!

Bagi para cowok, kalau ditolak adalah hal yang biasa. Memang sedih untuk sesaat. Tapi tidak untuk meratapinya. Lagipula cowok didesain lebih banyak “bermain” pikiran, daripada perasaan. Masalahnya, apakah para cewek siap kalau ditolak cowok setelah “menang” milih cowok yang mana aja???"

source : http://kurniawangunadi.tumblr.com

"Bagaimana kabar hatimu setelah membaca ini ?? masih berpikir untuk mengejar dia ?" hahha
pertanyaan itu sempat terlintas di pikiranku saat membaca tulisan di atas... yah.. menyadari beberapa kekeliruanku saat berusaha "dekat dengannya".. aah.. betapa bodohnya saya (dulu)...

tapi sekarang saya berusaha untuk menyadari bahwa hati perempuan itu di desain untuk di cinta bukan untuk memulai mencintai... Yah.. Seperti sekarang dengan dia.. Walau sebenarnya saya tahu masih ada kepura-puraan dalam hubungan ini. Tapi cukup membuat saya bahagia kok.. denganmu :)

hey.. kamu

hey.. bagaimana kabarmu hari ini ?

Semalam kau begadang lagi kan? Padahal beberapa hari yang lalu kau sakit. -_-".. Dan kamis itu kita melakukan perjalanan yang cukup melelahkan.. -_-".. Tapi tetap saja dua malam ini kau begadang.. Harus berapa kali ku jelaskan dan beritahukan kepadamu untuk tak menukar jam tidurmu itu.. Kasihan tubuhmu.. Kasihan.. :'(


Bagaimana perjalananmu hari ini ?
Sudah sampai tempat tujuanmu ?
Kau mabuk darat kan?
Bagaimana kondisi mu ?? hihhih

Di sana hujan tidak?
Sekarang di Makassar hujan.. Dingin loh yah.. Kau mengerti kan maksudku.. hihihi :D
Di sana dingin tidak ? Kamu pakai jaket kan ??
Kamu sudah minum vitamin kan?
besok itu perjalananmu akan melelahkan.. Semangat yah :)
jangan lupa ole-ole untukku yah... :)

Hmm.. Selamat bermalam minggu ria di sana.. :)
Have fun yah :)